Monday, November 28, 2011

S - A - B - A - R


Mengapa kita diuji? Firman Allah S.w.t, “Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun,” (Surah AlMulk : Ayat 2)

“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebahagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).” (Surah AsSyuura : Ayat ...30)

Walaubagaimana pun, Allah amat menyintai orang-orang yang sabar menghadapi ujianNya. FirmanNya, “Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah kerana bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar.” (Surah Aali Imran : Ayat 146).

“Sesungguhnya Allah akan menguji dan mencuba salah seorang di antara kamu dengan cubaan sebagaimana salah seorang kamu menguji kadar emasnya dengan api. Maka sebahagian mereka akan keluar dari ujian itu bagaikan emas kuning berkilat; maka i...tulah orang yang dipelihara Allah daripada bermacam syubhat. Dan sebahagian mereka akan keluar bagaikan emas hitam, dan itulah orang yang tergoda fitnah.” (Hadis riwayat Thabrani)

“Tiada seorang Muslim yang menderita kelelahan atau penyakit, atau kesusahan hati, bahkan gangguan yang berupa duri melainkan semua kejadian itu akan berupa penebus dosanya.” (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

“Apabila Allah kasihkan seseorang, Allah mengenakan dengan suatu ujian sehingga Allah mendengar rengekan permintaan yang bersungguh-sungguh.” (Dari Musnad Firdaus oleh Dailami)

“Bukan ukuran kekuatan seseorang itu dengan bergusti tetapi orang yang kuat itu adalah orang yang mampu mengawal hawa nafsu ketika marah.” (Hadis riwayat Bukhari)

“Sabar yang sebenarnya ialah sabar pada saat bermula (pertama kali) tertimpa musibah.” (Hadith riwayat Bukhari)

No comments: